Jabar, I'm Coming Soon!

Jabar, I’m Coming Soon!

 

Setelah hampir 36 purnama aku
merantau ke bumi Raflesia, sang nasib mengembalikan aku ke tanah kelahiranku,
(Tanah Priangan atau Tatar Pasundan). ;)

Senin, 11 Mei 2015, bersama ke2
teman perempuanku, kami ditugaskan oleh Kementerian sosial ke Bengkulu dalam
rangka penempatan pegawai disalah satu UPT milik Kementerian Sosial tepatnya
(Panti Sosial Bina Laras) PSBL “Dharma Guna” Bengkulu.

Dengan perantara sang Garuda,
kami pun tiba di daerah yang asing bagi kami.

Sengatan matahari sore seakan
menyambut kedatangan kami dengan suhunya yang 32 celcius yang sekan membakar
tubuh-tubuh kami bertiga.

 

Hari demi hari, purnama demi
purnama bahkan tahun demi tahun kami lalui dengan beraneka ragam ceritra suka
mau pun duka.

Kerinduan untuk menghirup udara
kampung halaman, merupakan bagian dari ilusi dan obsesi yang tak terpisahkan
dari mimpi hayali.

Kendati Bengkulu tak ubahnya
tanah air ke2 setelah tatar Pasundan, hasrat kembali kerap menghantui disetiap
hela nafasku.

 

“Ya Allah, aku ingin pulang! Ya
Allah aku ingin pulang!! Ya Allah, aku ingin pulang!!!” seruan demikian
layaknya menu utama dalam setiap munajaku pada-Nya.

Padahal ini bukanlah yang pertama
jauh dari keluarga senasab.

Kurang lebih 18 tahun berselang,
aku pun sudah belajar merantau jauh dari orang tua, dikala teman sebayaku,
masih dalam asuhan ke2 orang tua, aku sudah dituntut berbeda cerita dengan yang
lain.

Tapi disini, harapan untuk
kembali tak pernah sirna.

Benar kata pepatah, “hasil tak
akan pernah menghianati usaha”.

Setelah sekian lama meminta sama
yang Maha Kuasa dengan melakukan usaha sebatas kemampuan yang kami miliki.

Syuqur alhamdulillah pada
akhirnya usaha itu tak sia-sia.

Maret, 2018 akhirnya aku pun
kembali.

 

Melalui tulisan yang gak karuan
ini, izinkan saya mengucapkan terimakasih pada semua pihak yang telah banyak
berkontribusi dalam kehidupanku selama ini, tak ada sesuatu yang bisa saya
lakukan untuk membalas segala kebaikan yang kalian berikan, yakinku, Allahlah
yang akan membalas semuanya.

Tak ada kata yang dapatmewakili
terimakasihku pada semuanya, selain do’a tulusku untuk kalian semuanya.

 

Bersambung.....